Ayam merak adalah salah satu jenis unggas hias yang dikenal karena bulunya yang indah dan eksotis. Meskipun namanya “ayam merak,” hewan ini bukan hasil kawin silang ayam dan merak, tapi lebih kepada jenis ayam hias yang punya bulu mengembang indah seperti kipas — mirip burung merak.
Merawat ayam merak iperdue.com memerlukan perhatian khusus, karena selain keindahannya, mereka juga cukup sensitif. Berikut ini adalah panduan lengkap merawat ayam merak agar tetap sehat, jinak, dan tampil menawan:
1. Kandang yang Nyaman dan Bersih
- Ukuran kandang harus cukup luas agar ayam merak bisa bergerak bebas dan membuka bulunya.
- Sirkulasi udara yang baik sangat penting. Pastikan kandang tidak pengap dan terkena sinar matahari pagi.
- Bersihkan kandang setiap hari dari kotoran, sisa pakan, dan bulu rontok agar ayam tidak mudah terkena penyakit.
2. Pakan Bergizi dan Seimbang
- Berikan pakan utama berupa jagung giling, dedak halus, dan biji-bijian.
- Tambahkan sayuran hijau seperti kangkung, daun pepaya, atau bayam untuk serat alami.
- Suplemen tambahan seperti vitamin unggas bisa diberikan seminggu sekali untuk menjaga stamina dan keindahan bulu.
3. Perawatan Bulu
- Jangan sering memegang atau menarik bulu ekornya, karena itu adalah kebanggaan ayam merak.
- Mandikan ayam secara berkala (seminggu sekali) dengan air hangat dan sabun lembut khusus hewan.
- Setelah mandi, keringkan di bawah sinar matahari pagi agar bulu cepat kering dan tidak lembap.
4. Kesehatan dan Vaksinasi
- Cek kondisi tubuh ayam merak secara berkala — pastikan tidak ada luka, jamur, atau tungau.
- Lakukan vaksinasi unggas dasar seperti ND (Newcastle Disease) dan AI (Avian Influenza) sesuai jadwal.
- Jika ayam merak terlihat lesu atau tidak mau makan, segera konsultasikan ke dokter hewan unggas.
5. Interaksi dan Latihan
- Ayam merak yang sering diajak berinteraksi akan lebih jinak dan tidak stres.
- Beri waktu mereka untuk bermain di halaman terbuka — ini membantu mental dan fisiknya tetap aktif.
- Sesekali, beri cermin kecil di kandangnya. Ayam merak suka melihat bayangannya, ini bisa membantu mengurangi stres.
6. Breeding (Jika Ingin Dikembangbiakkan)
- Pasangkan jantan dan betina yang sudah matang usia (6 bulan ke atas).
- Sediakan sarang yang nyaman dari jerami kering di sudut kandang.
- Setelah betina bertelur, biarkan mengerami secara alami atau bantu dengan inkubator.